Cara Membersihkan Tangki Air Yang Benar Dan Aman

Air adalah kebutuhan dasar manusia yang sangat penting. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memastikan bahwa air yang kita konsumsi bersih dan aman. Salah satu cara untuk memastikan bahwa air yang kita konsumsi bersih adalah dengan menyimpannya dalam tangki air. Namun, tanpa perawatan yang tepat, tangki air dapat menjadi tempat bagi bakteri, virus, dan kotoran lainnya, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan. Oleh karena itu, sangat penting untuk membersihkan tangki air secara rutin.

Jika kita tidak membersihkan tangki air secara rutin, maka bakteri, virus, dan kotoran lainnya dapat berkembang biak dan mengkontaminasi air yang kita konsumsi. Ini bisa menyebabkan masalah kesehatan seperti diare, infeksi saluran kemih, atau bahkan penyakit kulit. Selain itu, jika kita mengandalkan tangki air untuk kebutuhan sehari-hari seperti memasak, mencuci pakaian, dan mandi, maka kotoran dan kerak dapat menumpuk di tangki air dan merusak mesin cuci atau shower. Hal ini tentu saja akan menyebabkan kerusakan yang dapat menghabiskan biaya yang cukup besar untuk memperbaikinya.

Tahapan Persiapan

Sebelum membersihkan tangki air, ada beberapa tahapan persiapan yang perlu dilakukan, antara lain:

  1. Mematikan sumber air: Matikan sumber air yang mengalir ke tangki air untuk menghindari air masuk ke dalam tangki selama proses pembersihan.

  2. Mengosongkan tangki air: Kosongkan tangki air dari air yang ada di dalamnya. Anda dapat mengurasnya melalui keran air atau menggunakan pompa air.

  3. Memeriksa kondisi tangki air: Periksa kondisi tangki air sebelum membersihkannya. Pastikan tidak ada kerusakan atau kebocoran di dalam tangki.

  4. Menyiapkan peralatan: Siapkan peralatan yang dibutuhkan untuk membersihkan tangki air, seperti sikat pembersih, ember, kain lap, dan sabun pencuci piring.

Peralatan yang Dibutuhkan

Untuk membersihkan tangki air, ada beberapa peralatan yang dibutuhkan, antara lain:

  1. Sikat pembersih: Sikat pembersih digunakan untuk membersihkan dinding dan bagian bawah tangki air. Pilih sikat yang sesuai dengan ukuran tangki air Anda.

  2. Ember: Ember digunakan untuk menampung air yang digunakan untuk membersihkan tangki.

  3. Kain lap: Kain lap digunakan untuk membersihkan bagian dalam tangki air.

  4. Sabun pencuci piring: Sabun pencuci piring digunakan untuk membersihkan tangki air dari kotoran dan noda yang menempel.

  5. Selang air: Selang air digunakan untuk membilas tangki air setelah membersihkannya.

Pastikan peralatan yang Anda gunakan bersih dan steril sebelum digunakan. Pilih juga bahan pembersih yang aman dan tidak merusak tangki air, serta sesuai dengan jenis material tangki air Anda. Dengan menggunakan peralatan yang tepat dan bahan pembersih yang aman, proses pembersihan tangki air akan lebih efektif dan aman untuk dilakukan.

Cara Membersihkan Tangki Air

Berikut adalah langkah-langkah cara membersihkan tangki air yang benar dan aman:

  1. Lapisi tangki air: Lapisi tangki air dengan terpal atau kain lap agar terhindar dari debu dan kotoran dari luar.

  2. Isi tangki air dengan air bersih: Isi tangki air dengan air bersih hingga penuh.

  3. Tambahkan bahan pembersih: Tambahkan bahan pembersih ke dalam tangki air, seperti sabun pencuci piring atau bahan pembersih khusus tangki air. Pastikan tidak menggunakan bahan pembersih yang keras atau berbahaya bagi kesehatan.

  4. Sikat bagian dalam tangki air: Gunakan sikat pembersih untuk membersihkan bagian dalam tangki air secara merata. Sikat bagian dinding dan bagian bawah tangki agar terbebas dari kotoran dan sisa-sisa kerak.

  5. Bilas tangki air: Bilas tangki air dengan air bersih hingga tidak ada sisa bahan pembersih di dalamnya. Gunakan selang air untuk membilas tangki air.

  6. Keringkan tangki air: Keringkan tangki air dari sisa air dan kelembapan dengan kain lap atau tisu. Pastikan tidak ada kelembapan di dalam tangki agar tidak menyebabkan jamur atau bakteri tumbuh di dalamnya.

  7. Nyalakan kembali sumber air: Nyalakan kembali sumber air yang mengalir ke dalam tangki air.

Tindakan Setelah Selesai Membersihkan Tangki Air

Setelah selesai membersihkan tangki air, ada beberapa tindakan yang perlu dilakukan, antara lain:

  1. Uji air: Uji air yang keluar dari keran untuk memastikan air bersih dan aman untuk digunakan.

  2. Bersihkan keran air: Bersihkan keran air dari sisa-sisa kotoran dan kerak yang menempel.

  3. Rutin membersihkan tangki air: Lakukan pembersihan tangki air secara rutin minimal setiap enam bulan sekali untuk menjaga kualitas air dan mencegah timbulnya masalah kesehatan akibat air yang terkontaminasi.

  4. Perbaiki kerusakan tangki air: Perbaiki kerusakan pada tangki air segera setelah ditemukan. Kerusakan pada tangki air dapat menyebabkan air terkontaminasi dan membahayakan kesehatan.

Dengan melakukan tindakan setelah selesai membersihkan tangki air dengan benar, Anda dapat memastikan air yang dihasilkan dari tangki air aman dan sehat untuk digunakan.

Cara Merawat Tangki Air Agar Tetap Bersih

Setelah membersihkan tangki air, perlu dilakukan perawatan agar tangki air tetap bersih dan bebas dari kuman. Berikut adalah beberapa cara merawat tangki air agar tetap bersih dan tidak banyak lumut:

  1. Periksa Tangki Air Secara Berkala

Lakukan pemeriksaan tangki air minimal setiap 6 bulan sekali. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan bahwa tangki air tetap dalam kondisi baik dan tidak bocor atau rusak. Jika ada kerusakan atau kebocoran, segera lakukan perbaikan untuk mencegah air kotor atau kuman masuk ke dalam tangki.

  1. Gunakan Filter

Gunakan filter di dalam tangki air untuk menahan kotoran dan kuman yang masuk bersama air. Filter ini perlu dicuci secara berkala dan diganti minimal setiap 6 bulan sekali.

  1. Jaga Kebersihan Lingkungan

Lingkungan di sekitar tangki air juga perlu dijaga kebersihannya. Pastikan tidak ada sampah atau dedaunan yang bersarang di sekitar tangki air. Hal ini untuk mencegah kotoran dan kuman masuk ke dalam tangki air.

Dalam kesimpulannya, membersihkan tangki air secara rutin sangatlah penting untuk kesehatan dan kebersihan lingkungan sekitar. Dengan mengikuti tahapan persiapan dan menggunakan peralatan yang dibutuhkan, serta melakukan langkah-langkah yang benar saat membersihkan tangki air, kita dapat memastikan air tetap bersih dan aman untuk digunakan.

Selain itu, pemilihan tangki air yang tepat dan berkualitas, seperti tangki air Penguin juga akan berpengaruh terhadap kebersihan air yang tersimpan di dalamnya. Tangki air Penguin tidak hanya dapat mencegah pertumbuhan lumut, tetapi juga dapat menjaga air agar tetap higienis dan tangki bersih lebih lama.

Tangki air Penguin menggunakan teknologi Light-proof yang dapat mencegah sinar matahari tembus ke dalam tangki, sehingga tangki bebas dari pertumbuhan lumut. Selain itu, tangki air Penguin juga dilengkapi teknologi Ultrashield yang mampu melindungi tangki dari paparan sinar matahari, memastikan tangki lebih tahan lama dan warnanya tidak mudah pudar.

Pada lapisan dinding bagian dalam, tangki air Penguin menggunakan teknologi Activeguard+ yang efektif mengurangi 99,99% kuman dan jamur, menjaga air tetap higienis dan aman untuk digunakan. Tangki air Penguin tersedia dalam 14 varian ukuran, mulai dari 300 hingga 5.000 liter, serta pilihan warna yang menarik sehingga mudah disesuaikan dengan kebutuhan.

Sebagai produsen tangki air dan kimia nomor 1 di Indonesia, Penguin menghadirkan produk-produk inovatif dan berkualitas untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, tangki air Penguin telah menjadi solusi penampungan air terbaik, yang dapat memastikan kualitas air di rumah Anda selalu bersih dan terjaga kehigienisannya.